Skip to main content

Vero, Medsos pengganti Path?

Beberapa waktu yang lalu tepatnya tangga 17 September 2018, media sosial path mengumumkan kepada khalayak bahwa aplikasi mereka resmi akan ditutup. Namun, kalian tidak perlu khawatir karena pihak path memberikan waktu tenggang untuk mengunguh dan mengenang akun media sosial tersebebut. Berikut timline yang dijelaskan path
Vero-True Social

  1. 17 September 2018 Pengumuman Path ditutup; 
  2. 1 Oktober 2018 Path menghentikan akses platform; dan 
  3. 11 November 2018 Customer service Path sudah tidak bisa melayani. 
Bagi kalian yang sudah terbiasa menggunakan path tentu saja sedih kan? Mengingat keberadaannya sudah sekitar 8 (dibuka 2010) tahun menemani. Namun kalian tidak perlu bersedih hati, karena ada aplikasi media sosial yang menyerupai path. Apakah itu? Namanya vero. Sebelum menggunakan "vero", silahkan ucapkan selamat tinggal pada path dan jangan lupa ucapkan terimakasih karena telah menemani selama ini. 

Ok, kembali lagi ke vero. Saat ini aplikasi ini sedang menjadi trending topic mengingat aplikasi ini memiliki fitur menyerupai path. Vero sendiri sudah hadir sejak 2016 lalu dan kelihatannya tahun ini akan menjadi keberkahan bagi mereka. Melihat di google Play store saja, vero sudah berada di urutan ke-3 besar media sosial pada 19 september 2018. Posisi yang sangat bagus bukan? Namun di aplikasi app store, vero masih diposisi 17. 

Konsep dari media sosial vero adalah sharing rekomendasi dari film hingga buku. Selain itu, vero membedakan jenis kategori pertemanan yaitu friend, close friend, provate dan acquaintance. Bukan itu saja, pengguna juga dapat memposting foto, link, film, buku, musik dan lokasi yang menjadi andalan fiture path. Fitur lainnya yang sedang hits saat ini adalah pesan instan. 


Beberapa orang sudah mencoba aplikasi vero, memang sedikit berat sih seperti path. Mengingat banyaknya fiture yang mereka berikan. Ada yang bilang penggunaan aplikasi vero lebih berat daripada path. Wah.. perlu segera diperbaiki nih! Soalnya saya sendiri sudah tidak menggunakan path setelah mengetahui aplikasi tersebut banyak memakan kuota dan cenderung berat / loading lama (lola). Maklumlah... prinsip efisiensi. :) 

Tapi tidak ada salahnya kalian mencoba aplikasi yang digadang-gadang sebagai pengganti path ini. Kalau sudah mencoba, jangan lupa berikan komentarnya di blog ini ya gaes. 

Comments