Skip to main content

Coba, menanam cabai dengan cara Hydroponic


Bagi Anda yang memiliki lahan yang tidak terlalu luas namun ingin memiliki kebun sendiri, nampaknya cara hydroponik cocok buat Anda. Berikut ini Cara menanam cabai secara hydroponik dengan menggunakan Polybag.
  
Cara menanam cabai secara hidroponik dimulai dengan tahap-tahap sebagai berikut:




Pembibitan 
  1. Pilihlah buah cabai yang telah masak dan berbentuk sempurna
  2. Irislah buah cabai tersebut secara memanjang untuk mengeluarkan biji cabai yang akan dijadikan sebagai bibit
  3. Kumpulkan biji cabai, cuci bersih dan rendam dalam air untuk mendapatkan biji cabai yang benar-benar sesuai untuk pembibitan. Biji cabai yang mengapung dalam air harus segera dibuang karena kualitasnya buruk dan nantinya tidak dapat tumbuh dengan optimal

  
Media tanam

  1. Sebagai wadah semai dapat digunakan wadah plastik bekas yang kondisinya masih bagus.
  2. Cara menanam cabai hidroponik tidak menggunakan tanah sebagai media tanam, melainkan dapat menggunakan sekam bakar dan coco peat dengan perbandingan 1:1. 
Persemaian
  1. Biji cabai yang akan disemai direndam terlebih dahulu dalam air untuk memicu pertumbuhan kecambah.
  2. Cara tanam cabai hidroponik berikutnya yaitu menaburkan biji yang telah direndam ke dalam wadah semai secara merata dan ditutup dengan plastik tipis untuk menghindarkan biji dari gangguan. Tempatkan wadah di lokasi yang lembab dan terhindar dari paparan sinar matahari langsung.
  3. Biji cabai yang telah disemai selama satu minggu pada umumnya telah berkecambah dan siap untuk mulai dipaparkan sinar matahari secara langsung untuk menguatkan pertumbuhan bibit.
  4. Supaya nantinya tanaman cabai bisa berbuah dengan lebih cepat, sebaiknya pembaca memotong ujung cabang daun jika daun sejati telah tumbuh.


Penanaman Bibit
  1. Setelah proses pembibitan telah berhasil, pindahkan bibit cabai ke media yang lebih permanen yaitu polybag (media tanam). Sebelum memulai proses pemindahan, pembaca perlu menyiapkan polybag dengan ukuran 40×40 cm yang mempunyai lubang pembuangan air dan tentunya telah diisi dengan sekam bakar dan cocopeat dengan takaran 1:1.
  2. Cara tanam cabai hidroponik proses pemindahan yaitu dengan memilih bibit cabai yang telah memiliki daun sejati sejumlah 4 hingga 5 helai yang sehat dan berbentuk bagus.
  3. Kemudian segera pindahkan bibit yang telah dipilih ke dalam polybag secara hati-hati. Sebaiknya setiap polybag ditanami satu buah bibit supaya pertumbuhan tiap bibit tidak saling mengganggu pertumbuhan.
  4. Setelah selesai ditanam, segera siram dengan air yang cukup untuk membuat proses pertumbuhan bibit semakin bagus.


Perawatan Cabai
  
Cara budidaya cabai hidroponik membutuhkan perawatan yang tepat, seperti disiram air secara rutin untuk menjaga kesegaran dan pertumbuhan tanaman. Selain itu, pembaca perlu menjaga tanaman khususnya bagian daun dari gangguan hama yang dapat berakibat buruk pada pertumbuhan tanaman.


Demikian penjelasan penulis mengenai cara menanam cabai hidroponik, semoga dapat menjadi referensi penting dalam berbudidaya tanaman cabai.

Comments